4 keanehan uang gaib dimas kanjeng - Saat menangkap dan menggeledah Padepokan Dimas Kanjeng Tata Pribadi pada 22 September lalu, polisi menemukan sebuah tas koper yang penuh berisi mata uang asing. Ada dolar Singapura, euro, dinar Iraq, bath Thailand, kyat Myanmar, dan sebagainya. Uang kertas tersebut tersimpan rapi di dalam tas.
Baca juga:
Acara TV mario teguh golden ways berakhir gara-gara kiswinar
Disinyalir uang-uang itu adalah uang yang dibagikan Dimas Kanjeng kepada para pengikutnya. Dimas Kanjeng menyebutnya, uang itu adalah uang mentah yang bisa bertambah banyak.
Kasubdit Keamanan Negara Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Cecep Ibrahim saat dikonfirmasi mengaku belum bisa berkomentar banyak. Terkait lembaran uang asing, Polda Jatim akan berkoordinasi dengan kantor perwakilan negara sahabat di Indonesia. "Nanti mereka cek. Duit itu asli apa enggak," jelasnya.
Memang ada banyak keanehan dan kejanggalan uang-uang milik Dimas Kanjeng tersebut. Berikut di antaranya:
1. Selembar Uang Euro Setara Rp 14 Miliar
Salah satu benda yang menarik perhatian polisi adalah mata uang euro. Dari segi ukuran, uang itu bisa dikatakan sama persis dengan uang kertas Rp 100 ribuan. Yang janggal justru nilai nominalnya. Satu lembarnya tertulis 1.000.000. Padahal, mata uang euro paling besar adalah pecahan 500.
Awalnya polisi tidak mencurigai kejanggalan pecahan tersebut. Apalagi, keaslian uang itu belum diteliti. Kecurigaan baru muncul setelah mendengar informasi bahwa pecahan mata uang tersebut yang ternyata mentok di angka 500. Akhirnya uang pecahan 1.000.000 euro itu diyakini palsu. Sampai berita ini ditulis, polisi belum menghitung ada berapa lembar mata uang euro pecahan 1.000.000.
Jika dirupiahkan, satu lembar mata Euro versi Dimas Kanjeng itu saja nilainya mencapai Rp 14 miliar.
2. Pecahan 10.000 dolar Singapura
Polisi juga menemukan keanehan dalam uang dolar Singapura. Sekilas bentuk dan warnanya mirip uang kertas dolar Amerika. Yang agak janggal, nominal uang tersebut adalah 10.000 dolar. Sebab, pecahan 10.000 dolar Singapura sudah jarang digunakan.
3. Uang Dimas Kanjeng tak bisa masuk dompet
Selain pecahan 10.000 dolar Singapura yang jarang digunakan, polisi juga menemukan kejanggalan lainnya. Yakni ukurannya.
Duit kertas yang ditemukan di koper Dimas Kanjeng berukuran jumbo. Polisi belum mengukur pasti dimensinya. Tapi, diperkirakan uang tersebut berukuran 10 x 15 cm. "Besarnya dua kali dompet. Enggak mungkin bisa masuk dompet," ucap seorang polisi yang menolak menyebutkan namanya kepada Jawa Pos.
Duit jumbo itu didapat setelah M. Nur Najmul Muin melaporkan kasus penipuan yang diduga dilakukan Dimas Kanjeng terhadap Najmiah Muin, ibu kandungnya. Saat melapor, dia membawa uang kertas jumbo pemberian Dimas Kanjeng itu beserta barang bukti lainnya.
4. Ada yang Belum Dipotong
Penyidik Polda Jatim juga menemukan keanehan di uang kertas dinar. Mata uang negara Iraq itu pecahannya 10.000. Dari segi fisik sangat mirip aslinya. Nah, tapi yang bikin susah diterima akal sehat adalah duit kertas itu masih belum terpotong.
Dalam lembaran besar terdapat 15 lembar uang dengan pecahan masing-masing 10.000.
Seorang sumber di Polda Jatim menyebutkan, uang itu sangat mungkin palsu. Polisi juga menduga bahwa benda-benda itu tidak dibuat di dalam padepokan.
Itulah 4 keanehan uang gaib dimas kanjeng semoga bermanfaat